Maradap, 10 Desember 2025 — Pemerintah Desa Maradap menerima kunjungan silaturahmi dan studi tiru dari Pemerintah Desa Lajar, Kecamatan Lampihong, sebagai upaya bersama meningkatkan kapasitas kelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) serta memperkuat program ketahanan pangan di tingkat desa.

Kegiatan yang berlangsung di Halaman Kantor Desa Maradap ini diikuti oleh jajaran Kepala Desa dan perangkat desa, BPD, pengurus BUM Desa, serta didampingi oleh Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Kabupaten Balangan. Studi tiru ini berfokus pada pengelolaan BUM Desa dan unit usaha ketahanan pangan berbasis ternak ayam petelor yang saat ini dijalankan oleh Desa Maradap.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Maradap memaparkan perjalanan BUM Desa Kayuh Baimbai Maradap, termasuk perkembangan program ketahanan pangan berupa budidaya ayam petelor yang telah memberikan dampak ekonomi bagi desa dan kelompok pengelola. Ia menekankan pentingnya tata kelola BUM Desa yang profesional, transparan, dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat.

Kegiatan ini menghadirkan tiga narasumber utama. Ibu Dian Permata Sari, dari TAPM Kabupaten Balangan, menyampaikan materi terkait penguatan kelembagaan BUM Desa, sistem pengelolaan usaha yang akuntabel, serta strategi pengembangan unit usaha desa agar lebih berkelanjutan. Narasumber berikutnya, Kepala Desa Maradap, memberikan gambaran teknis mengenai pelaksanaan program ketahanan pangan, mulai dari perencanaan, pembiayaan, hingga perkembangan usaha ayam petelor.

Sementara itu, Pelaksana Operasional/Peternak Ayam Petelor Desa Maradap berbagi pengalaman langsung mengenai teknis pemeliharaan ayam petelor, manajemen pakan, sanitasi kandang, hingga penanganan masalah lapangan yang sering dihadapi para peternak.

Suasana diskusi berlangsung aktif dan interaktif, di mana peserta dari kedua desa saling bertukar informasi terkait pengembangan usaha BUM Desa, peluang pemasaran produk, serta strategi penguatan ekonomi desa yang berbasis potensi lokal.

Melalui kegiatan studi tiru ini, Desa Maradap dan Desa Lajar diharapkan dapat memperkuat sinergi dan menerapkan praktik baik dalam pengelolaan BUM Desa serta pengembangan program ketahanan pangan desa yang lebih maju dan berkelanjutan.