Maradap, 25 Juli 2025 – Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Maradap kembali menyelenggarakan Musyawarah Desa (Musdes) Khusus sebagai forum penyampaian aspirasi warga, evaluasi capaian program tahun anggaran 2025, serta penetapan usulan prioritas pembangunan desa tahun 2026. Salah satu pelaksanaan Musdes berlangsung di rumah Ibu Rajiati, Jumat sore pukul 16.00 WITA.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua BPD Desa Maradap Elfa Eliani dengan melibatkan unsur tokoh masyarakat, tokoh agama, ketua RT dari masing-masing wilayah, serta perwakilan pemerintah desa. Tidak ketinggalan, keterwakilan perempuan juga turut aktif dalam forum ini sebagai bentuk komitmen terhadap inklusivitas dalam perencanaan pembangunan desa.

Dalam musyawarah tersebut, Ketua BPD menyampaikan laporan realisasi program kerja tahun 2025 yang telah terealisasi. Warga kemudian diberikan kesempatan untuk menyampaikan usulan dan masukan baru yang akan dipertimbangkan sebagai prioritas pembangunan tahun 2026, termasuk beberapa program yang belum terlaksana tahun ini.

“Usulan dari masyarakat akan dirangkum sebagai dasar penyusunan RKP Desa Tahun 2026, dan yang belum terlaksana di 2025 akan diupayakan untuk diakomodir sebagai prioritas,” ujar Ketua BPD dalam arahannya.

Forum berjalan kondusif dan partisipatif, mencerminkan semangat kolaboratif antara lembaga desa dan masyarakat. Pemerintah Desa Maradap juga turut hadir untuk mendengarkan aspirasi warga dan memberikan klarifikasi terkait capaian dan kendala teknis pelaksanaan program.

Musdes ini menjadi bagian penting dalam mekanisme perencanaan partisipatif, yang bertujuan memastikan seluruh warga memiliki ruang untuk menyampaikan gagasan, serta menjadikan pembangunan desa lebih adil dan merata.